
Inna lillahi wainna ilaihi roojiun, telah dipanggil Allah KH Jalaluddin Rahmat (kang Jalal), yang disebut dan dipinggirkan karena dinilai tokoh/penganut syiah.
Semoga Allah menerima amal ibadahnya, dan husnul khotimah.
*saya terpanggil menulis puisi ini:
MENEPI
kau menjauh dari gaduh
seperti petapa, kau sunyi!
kau hirup jiwa kahfi
memilih goa amat lama
jauh dari hiruk
menghitung jumlah tasbih
sejak kau ditepikan
makin tersudut dalam sunyi
tiada lagi namamu disebut
kecuali ini hari
aku amat haru!
kau melesat melangkah
membuka pintu langit
bukan sebagai suni atau syiah.
Dari:

Isbedy Stiawan ZS.
2021.
TAMAT.